Kakorlantas Pastikan Jalur Merak Siaga Penuh Hadapi Puncak Arus Nataru 2025–2026

halobekasiid

December 9, 2025

2
Min Read

On This Post

Banten – Korlantas Polri memastikan seluruh unsur pengamanan dan rekayasa lalu lintas untuk Operasi Lilin Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025–2026 telah siap diterapkan. Kakorlantas Polri Irjen Pol Drs. Agus Suryonugroho, S.H., M.Hum. meninjau langsung jalur tol menuju Pelabuhan Merak untuk melihat kesiapan lapangan serta memimpin pemaparan teknis bersama para pemangku kepentingan.

“Hari ini kita melakukan survei dari jalur tol hingga Pelabuhan Merak. Kami juga telah mendapat pemaparan lengkap dari stakeholder. Operasi Nataru sudah kita persiapkan secara optimal dan kolaboratif,” tegas Irjen Pol Agus.

Ia menyebut ada dua misi utama dalam Operasi Lilin tahun ini:

1. Menjamin masyarakat dapat melaksanakan ibadah Natal dan menikmati libur Tahun Baru dengan aman dan nyaman.

2. Menghadirkan lalu lintas yang aman, selamat, tertib, dan lancar di seluruh jalur vital, terutama jalur tol dan penyeberangan.

“Tempat-tempat yang menjadi sasaran operasi sudah kita siapkan skenarionya sesuai proyeksi bangkitan arus mudik dan balik. Spesifik di Merak seluruhnya sudah dipaparkan dan dikaji,” tambahnya.

Antisipasi Lonjakan di Pelabuhan Merak

Korlantas Polri bersama Ditjen Hubdat dan pengelola pelabuhan melakukan simulasi untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan pribadi maupun angkutan umum pada puncak libur. Pengamanan akan diperkuat di jalur darat, kawasan pelabuhan, hingga destinasi wisata.

“Kami mohon doa restu dari rekan media dan masyarakat agar komunikasi lintas instansi ini berjalan baik. Kunci keberhasilannya ada di kolaborasi,” ujar Irjen Pol Agus.

Kemenhub: Waspadai Mobilitas Tinggi dan Cuaca Ekstrem

Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub, Irjen Pol (Purn) Aan Suhanan, menegaskan dua isu utama yang menjadi fokus selama Nataru:

Lonjakan mobilitas masyarakat

Puncak cuaca ekstrem Desember–Januari

“Gelombang tinggi bisa mempengaruhi penyeberangan. Keselamatan adalah prioritas, tidak bisa memaksakan berlayar jika cuaca tidak memungkinkan,” tegas Aan.

Sebagai langkah antisipasi, pemerintah menyiapkan:

Pembagian pelabuhan di Jawa–Sumatera

Penerapan delaying system melalui buffer zone untuk mengurai antrean kendaraan

“Kita sudah siap SOP dan koordinasi penuh antara darat dan penyeberangan. Negara hadir melayani masyarakat dengan sepenuh hati,” tambahnya.

ASDP Siapkan Armada dan Terapkan Diskon Tarif

Direktur Utama ASDP, Heru Widodo, memastikan armada kapal dan seluruh fasilitas pelabuhan dalam kondisi siap mendukung arus Nataru.

“Buffer zone dan delaying system kami terapkan dengan baik demi kelancaran pelayanan,” jelasnya.

Heru juga menyampaikan adanya stimulus diskon tarif penyeberangan sebesar 15 persen pada periode 22 Desember 2025 hingga 10 Januari 2026.

Pemerintah Optimistis Arus Nataru Aman dan Terkendali

Dengan kolaborasi lintas instansi, pengamanan sistemik, dan antisipasi cuaca ekstrem, pemerintah optimistis mobilitas masyarakat selama libur Nataru 2025–2026 dapat berlangsung lancar, aman, dan terkendali.

Related Post